1. Secara praktik
Adanya proses tawar-menawar antara penjual dan pembeli di suatu pasar dan harga disetujui oleh kedua belah pihak sehingga harga pasar disebut harga objektif.
Adanya proses tawar-menawar antara penjual dan pembeli di suatu pasar dan harga disetujui oleh kedua belah pihak sehingga harga pasar disebut harga objektif.
2. Dalam tabel permintaan dan penawaran
Apabila pada harga tertentu jumlah permintaan dan jumlah penawaran sama, harga pasar disebut harga keseimbangan. Misalnya, diketahui data permintaan dan penawaran suatu barang sebagai berikut.
Apabila pada harga tertentu jumlah permintaan dan jumlah penawaran sama, harga pasar disebut harga keseimbangan. Misalnya, diketahui data permintaan dan penawaran suatu barang sebagai berikut.
Maka, dapat disimpulkan bahwa harga pasar adalah Rp30.000,00 yang terjadi pada saat jumlah permintaan dan penawaran sama, yaitu 3.000 kg.
3 . Dalam grafik permintaan dan penawaran
Dengan pendekatan ini kita perlu membuat kurva permintaan dan kurva penawaran terlebih dahulu. Apabila kita gabungkan kedua kurva tersebut, akan didapatkan titik potong antara kurva permintaan dan kurva penawaran. Titik itulah yang menunjukkan harga pasar atau harga kesimbangan (equilibrium price), yang dilambangkan dengan huruf E. Dari data di atas dapat dibuat grafik sebagai berikut.
Keterangan:
a. Kurva S adalah kurva penawaran.
b. Kurva D adalah kurva permintaan.
c. E adalah titik equilibrium atau titik keseimbangan.
Dari kurva tersebut dapat disimpulkan bahwa harga keseimbangan terjadi pada saat harga Rp30.000,00 dengan jumlah 3.000 kg. Hasil perhitungannya akan sama dengan penggunaan tabel
a. Kurva S adalah kurva penawaran.
b. Kurva D adalah kurva permintaan.
c. E adalah titik equilibrium atau titik keseimbangan.
Dari kurva tersebut dapat disimpulkan bahwa harga keseimbangan terjadi pada saat harga Rp30.000,00 dengan jumlah 3.000 kg. Hasil perhitungannya akan sama dengan penggunaan tabel
0 komentar:
Posting Komentar